Microsoft mengumumkan bahwa GitHub menggunakan Azure Functions untuk menskalakan sesuai permintaan. GitHub memanfaatkan paket Azure Functions Flex Consumption, yang mendukung waktu eksekusi fungsi yang lama, jaringan pribadi, pemilihan ukuran instans, dan kontrol konkurensi.
Salah satu aspek menarik dari cerita ini adalah bagaimana GitHub menghadapi masalah skalabilitas dengan alur data internalnya. Memproses 700 terabyte data setiap hari, sistem yang ada kesulitan untuk mengimbangi, yang menyebabkan kekhawatiran tentang kinerja dan keandalan.
Pilihan Azure Functions Flex Consumption adalah solusi yang menarik. Kemampuannya untuk menskalakan secara otomatis berdasarkan permintaan, dukungan untuk waktu eksekusi fungsi yang lama, dan kemampuan jaringan yang canggih membuatnya sangat cocok untuk skenario pemrosesan data yang besar.
Yang sangat penting adalah bagaimana GitHub mencapai throughput 1,6 juta peristiwa per detik menggunakan Azure Functions Flex Consumption. Ini menyoroti skalabilitas dan kinerja platform.
Perjalanan GitHub untuk meningkatkan alur datanya adalah bukti tantangan yang dihadapi organisasi saat volume data mereka tumbuh. Memanfaatkan Azure Functions Flex Consumption menyediakan solusi yang skalabel dan berkinerja yang dapat menangani tuntutan pemrosesan data besar.
Secara keseluruhan, kisah GitHub menjadi contoh yang sangat baik tentang bagaimana Azure Functions memberdayakan organisasi untuk mengatasi tantangan skalabilitas dan mencapai kinerja tinggi dalam pemrosesan data.
