Amazon Web Services (AWS) mengumumkan serangkaian layanan dan fitur baru selama AWS Weekly Roundup pada 12 Agustus 2024. Yang menarik bagi saya adalah pengumuman Mithra, model jaringan saraf yang kuat yang dirancang untuk mendeteksi dan merespons ancaman dunia maya.
Sebagai mantan insinyur TI yang beralih menjadi penulis teknologi, saya menganggap Mithra sebagai pengembangan yang menarik. Di dunia saat ini, di mana ancaman dunia maya menjadi semakin canggih, semakin penting bagi perusahaan untuk memiliki sistem yang kuat untuk mendeteksi dan merespons ancaman ini.
Yang membuat Mithra begitu menarik adalah kemampuannya untuk menganalisis sejumlah besar data dari jaringan global AWS. Dengan menganalisis hingga 200 triliun permintaan domain internet setiap hari, Mithra dapat mengidentifikasi domain berbahaya baru dengan akurasi yang luar biasa. Hal ini memungkinkan AWS untuk secara proaktif memblokir domain ini dan melindungi pelanggannya dari serangan.
Selain kemampuannya untuk mendeteksi dan merespons ancaman, Mithra juga terkenal karena penggunaan kecerdasan buatan (AI). AI memainkan peran yang semakin penting dalam keamanan siber, karena dapat digunakan untuk mengotomatiskan tugas, mengidentifikasi pola, dan membuat keputusan jauh lebih cepat daripada manusia. Dengan menggunakan AI, Mithra dapat selangkah lebih maju dan melindungi pelanggan AWS dari ancaman terbaru.
Secara keseluruhan, saya percaya bahwa Mithra adalah tambahan yang berharga untuk portofolio keamanan AWS. Kemampuannya untuk menganalisis sejumlah besar data, ditambah dengan penggunaan AI, menjadikannya alat yang ampuh dalam memerangi kejahatan dunia maya. Saya ingin tahu bagaimana Mithra akan digunakan di masa depan untuk melindungi pelanggan AWS dari bahaya.