Google Cloud menerbitkan postingan blog tentang "GenOps: belajar dari dunia layanan mikro dan DevOps tradisional." Artikel tersebut membahas perlunya tim 'GenOps' baru untuk memenuhi karakteristik unik aplikasi AI generatif, dengan fokus pada persamaan dan perbedaan dengan layanan mikro dan DevOps.

Yang menurut saya sangat menarik adalah analogi antara "agen AI" dan "layanan mikro." Keduanya merupakan unit fungsional yang terpisah, tetapi agen AI dibedakan oleh perilaku non-deterministiknya karena ketergantungannya pada model AI.

Artikel ini juga memberikan pemikiran yang mendalam tentang manajemen dan perintah model, evaluasi model, keamanan model, dan manajemen alat yang terpusat. Menyoroti pentingnya tinjauan dan persetujuan model, manajemen versi perintah, penilaian berkelanjutan atas kualitas respons model, gateway keamanan model, dan manajemen alat yang terpusat sangat penting untuk memastikan penerapan aplikasi AI generatif yang bertanggung jawab dan efektif.

Saya yakin konsep GenOps akan menjadi semakin relevan karena aplikasi AI generatif terus berkembang dan matang. Organisasi perlu mengadopsi praktik dan alat baru untuk memastikan keberhasilan penerapan AI generatif.